Invalid Date
Dilihat 0 kali
Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan – Pemerintah Desa Baroqah, Kecamatan Simpang Empat, menggagas langkah inovatif dengan mengembangkan kolam retensi menjadi kawasan wisata air multifungsi, yang tidak hanya berfungsi sebagai penampung air hujan tetapi juga sebagai destinasi wisata edukatif dan pemberdayaan ekonomi warga.
Kolam retensi yang awalnya difungsikan untuk pengendalian banjir dan konservasi air kini dirancang agar memiliki nilai tambah. Melalui kolaborasi dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), pemerintah desa merancang kawasan tersebut menjadi kolam pemancingan, ruang hijau terbuka, dan pusat edukasi lingkungan.
“Kami melihat potensi besar dari kolam retensi ini. Selain untuk pengendalian air, tempat ini bisa menjadi ruang rekreasi, edukasi, dan tentu saja sumber ekonomi baru bagi masyarakat,” ujar Kepala Desa Baroqah.
Rencana pengembangan ini mencakup:
Penataan lanskap kolam agar ramah pengunjung
Pembangunan saung dan area kuliner lokal
Penerapan ekowisata berbasis konservasi
Edukasi budidaya ikan dan pengelolaan air
Program ini juga bertujuan memberikan dampak langsung kepada masyarakat dalam bentuk lapangan kerja baru dan peluang usaha mikro, seperti warung makan, jasa sewa alat pancing, hingga produk olahan ikan lokal.
Masyarakat setempat menyambut positif inisiatif ini. Selain memperindah kawasan desa, kolam retensi yang dulunya terkesan terbengkalai kini bisa menjadi ikon baru Desa Baroqah.
“Kami bangga desa kami punya ide segar. Semoga ini jadi contoh baik buat desa-desa lain juga,” ungkap salah satu warga.
Pemerintah desa juga tengah menjalin koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan instansi terkait untuk memastikan aspek teknis dan lingkungan berjalan optimal. Jika berjalan lancar, kolam retensi multifungsi ini diharapkan bisa mulai dioperasikan sebagai wisata air dalam waktu dekat.
Bagikan:
Desa Baroqah
Kecamatan Simpang Empat
Kabupaten Tanah Bumbu
Provinsi Kalimantan Selatan
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini